RPP SUHU

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah                             : SMP 

Mata pelajaran                  : IPA

Kelas/Semester                 : VII/1

Alokasi Waktu                  : 2 Jam Pelajaran

A.  Kompetensi Inti (KI)

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)    berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4.  Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No	Kompetensi Dasar	Indikator
3	3.4 Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari termasuk mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan.	3.4.1. Menjelaskan pengertian suhu . 3.4.2.Menyebutkan macam -macam termometer. 3.4.3.Menjelaskan kelebihan dan kelemahan termometer air raksa. 3.4.4.Menyebutkan titik tetap atas dan titik tetap bawah termometer celcius. 3.4.5. menentukan konversi skala suhu dari Celcius ke Fahrenheit,Reamur dan Kelvin.
4	4.4 Melakukan percobaan untuk menyelidiki pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud benda serta perpindahan kalor	4.4.1. Melakukan percobaan mengukur suhu benda dengan menggunakan termometer.

C.      Tujuan Pembelajaran

1.      Siswa dapat menjelaskan definisi suhu.

2.      Siswa dapat menjelaskan berbagai jenis thermometer dan fungsinya.

3.      Melakukan pengukuran suhu dengan menggunakan thermometer.

4.      Siswa dapat menentukan skala suhu dengan melakukan pengukuran suhu dengan menggunakan thermometer

5.      Siswa dapat menentukan skala thermometer tak berskala dengan membandingkan dengan temometer berskala

6.      Siswa dapat menjelaskan definisi pemuaian.

D.  Materi Pembelajaran

Pertemuan Pertama (2 JP)

Pengertian Suhu dan Termometer.

Pertemuan I dimaksudkan untuk menumbuhkan pemahaman kepada peserta didik tentang suhu sebagai tingkat panas benda dan indra perasa bukan pengukur suhu yang handal. Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh guru:

a.       Suhu menyatakan derajat panas benda,

2)      2)Secara mikroskopik, suhu berkaitan dengan gerak partikel-partikel penyusun benda. Untuk benda padat, berupa getaran atom-atom/molekul-molekul penyusun benda. Semakin cepat getaran partikelpartikel benda, berarti suhu benda semakin tinggi, dan sebaliknya.

3)      Pengukuran suhu dengan termometer memanfaatkan prinsip kesetimbangan termal: energi panas akan pindah dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah, hingga tingkat panas keduanya sama (berada pada kesetimbangan termal).

4)      Termometer memanfaatkan sifat fisis bahan yang berubah secarlinear karena perubahan suhu. Perubahan ini meliputi: Perubahan ukuran (benda mengalami pemuaian jika suhu naik, dan mengalami penyusutan jika suhu turun), misalnya: termometer zat cair.

a)     Perubahan ukuran (benda mengalami pemuaian jika suhu naik, dan mengalami penyusutan jika suhu turun), misalnya:termometer zat cair.

b)      Perubahan volume gas pada tekanan tetap. Ingat hukum Boyle- Gay Lussac: Jadi, jika suhu naik, maka volume gas akan naik asalkan tekanan tetap. Digunakan untuk termometer gas.

c)     Perubahan resistivitas: secara umum, semakin tinggi suhu benda maka hambatan listriknya semakin besar. Digunakan untuk termometer hambatan listrik.

d)      Perubahan warna kristal cair tertentu: jika suhu berubah, warna kristal berubah. Digunakan untuk termometer suhu badan yanglebih praktis. PV= kT, atau PV = kT

e)   Perubahan warna benda pijar: semakin panas, warna akan bergeser ke arah ungu. Digunakan untuk pirometer optis. Miskonsepsi tentang suhu:

1.     Mempertukarkan pemahaman tentang suhu dan kalor, anggapan peserta didik (yang salah): segelas besar air 80oC dituang ke dalam

2.     2 gelas kecil, banyak peserta didik berpikir, suhu di masing-masing gelas 40oC. Demikian juga sebaliknya.

3.     Salah paham tentang esensi skala suhu: suatu benda yang diukur dengan termometer skal C, F, dan R ternyata menghasilkan angka yang berbeda; banyak peserta didik berpikir tingkat panas benda itu pasti berbeda (padahal perbedaan itu hanya karena skala suhunya berbeda).

E.      Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan Pertama: (2 JP)

         a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)

1)      Guru memberi salam dan menyapa peserta didik

2)      Guru menunjukan sebuah termometer

3)      Guru bertanya apa kegunaan alat tersebut

4)      Guru menentukan tujuan pembelajaran

5)      Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai

6)      Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan

         b. Kegiatan Inti (60 menit)

1)      Peserta didik membentuk kelompok,dengan jumlah anggota 3-5 anak.

·      Mengamati

2)      Peserta didik mencoba mencelupkan tangan pada air sumur,air es dan air panas

·      Menanya

3)      Guru menanyakan kepada peserta didik bagaimana rasanya ketika tangan menyentuh air sumur,air es dana air panas

4)      Guru bercerita apa yang terjadi ketika tubuh kita demam, kemudian memberi kesempatan pada peserta didik menanggapi

5)      Guru memberi tantangan kepada peserta didik untuk menemukan jawaban terhadap Kegiatan yang terdapat pada Buku Siswa “Apakah Indra Kita Pengukur Suhu yang Handal?”.

·      Mengumpulkan informasi/data-menalar/mengasosiasi

6)      Peserta didik berdiskusi untuk mendeskripsikan pengertian suhu

7)      Guru meminta peserta didik untuk mengukur suhu badan,air es dan air panas dengan termometer yang tersedia di laboratorium IPA

8)      Peserta didik melihat sekala perubahan termometer yang digunakan

9)      Guru meminta siswa mengumpulkan data pengukuran tersebut

·      Mengkomunikasikan

10)  Peserta didik mencoba mempersentasikan kesimpulan hasil diskusi kelompok

11)  Guru  membantu mengeksplorasikan jawaban dari data yang dikumpulkan

12)  Guru mengklarifikasikan cara pengukuran suhu yang paling tepat

         c. Kegiatan Penutup (10 menit)

1)      Peserta didik dengan dibantu  guru melakukan refleksi

2)      Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya

3)      Guru memberikan tugas untuk menyiapkan alat untuk pertemuan berikutnya

1.      Alat dan Bahan

a.       Alat

Nama Alat dan Bahan	Spesifikasi	Jumlah
1.      Termometer raksa/alkohol 2.      Gelas Ukur 3.      Spidol 4.      Pemanas Spiritus 5.      Air es air biasa dan air panas	Tanpa skala 500 ml Berwarna	2 buah 2 buah 1 buah 1 buah

b.      Media: termometer, gambar dalam ppt tentang mekanisme berbagai jenis termometer.

c.       Sumber Belajar

a)      Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.2016 Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs kelas VII. Jakarta Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan .(halaman 85-104)

b)      Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.2016 Buku Siswa Pengetahuan Alam SMP/MTs kelas VII. Jakarta Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan .(halaman 133-145)